Bertudung untuk fesyen atau ikut syariat

Spread the love

Assalamualaikum dan Salam 1Dunia, atas kejadian yang terbaru maka aku publish semula entri lama ini untuk peringatan kepada diri aku yang lemah ini. Kejadian sekeliling merunsingkan hati aku sebagai seorang ayah. Bukan mudah nak jaga anak perempuan dalam dunia serba teknologi sekarang ni yang terdedah dengan gelagat kehidupan yang sangat mencabar.

Gadis Bertudung

2 bulan yang lepas ketika aku sedang menunggu pesanan makanan masuk seorang wanita bertudung bawal memakai T-Shirt pink nipis berlengan pendek paras ketiak. 3 hari lepas ketika aku mengisi minyak kereta keluar seorang wanita bertudung dengan baju blouse paras lutut nampak jelas betis putih melepak.

Pemandangan wanita bertudung dengan seluar ketat, baju ketat, baju nipis dan singkat sudah menjadi halua mata setiap hari apabila kita bersiar di Pasaraya atau di Pusat Pengajian Tinggi. Tak kurang juga pakaian wanita yang bertudung lebih seksi daripada wanita tidak bertudung. Tidak kurang juga wanita bertudung lebih teruk perangainya daripada wanita tidak bertudung.

Melihat cara wanita sekarang bertudung menjadikan aku bingung memikirkan apakah tujuan mereka bertudung. Perkara negatif yang ditujukkan oleh wanita bertudung menjadi satu alasan kepada sebahagian wanita tidak bertudung untuk tidak bertudung. Ini bukanlah alasan yang baik untuk tidak bertudung tetapi itulah hakikat yang berlaku.

Firman Allah Surah An-Nur ayat 31 : “Dan katakanlah kepada para perempuan yang beriman, agar mereka menjaga pandangannya dan memelihara kemaluanya dan janganlah menampakkan perhiasannya (auratnya), kecuali yang biasa dilihat. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kerudung ke dadanya, dan janganlah menampakkan perhiasannya (auratnya), kecuali kepada suami mereka atau ayah mereka atau ayah suami mereka atau putra-putra mereka atau putra-putra suami mereka atau saudara-saudara lelaki mereka atau putra-putra saudara lelaki mereka atau putra-putra saudara perempuan mereka atau para perempuan (sesama Islam) mereka atau hamba sahaya yang mereka miliki atau para pelayan lelaki (tua) yang tidak mempunyai keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat perempuan. Dan janganlah mereka menghentakkan kakinya agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan. Dan bertaubatlah kamu semua kepada Allah wahai orang-orang yang beriman agar kamu beruntung“.

Prinsip hanya ingin pakai tudung setelah mendapat hidayah adalah prinsip yang salah kerana menutup rambut adalah hukum ALLAH seperti yang telah tercatat di ayat di atas. …. Kenapa orang tak cakap aku tak sembahyang sebab belum dapat hidayah.


Spread the love

198 Comments

  1. Assalamualaikum dan selamat sejahtera.
    Tidak semestinya hawa yang memakai tudung itu baik tetapi hawa yang baik memakai tudung.

  2. Assalamualaikum..
    ye memang betul..lagi teruk orang yang pakai tudung tpi berpakaian macam tu..senang x payah pkai tudung..
    memalukan wanita islam aje..~

    1. Sesungguhnya seorang wanita muslimah akan menemukan dalam hukum Islam perhatian yang sangat tinggi terhadap dirinya, agar dapat menjaga kesuciannya, menjadi wanita mulia dan memiliki kedudukan yang tinggi. Dan syarat-syarat yang diwajibkan pada pakaian dan perhiasannya tidak lain adalah untuk mencegah kerusakan yang timbul akibat tabarruj (berhias diri).
      Curahan rasa Bang Iwan @ ..Sang Martir : Merangkum Kegelisahan Ditengah Banyaknya Kasus IntoleransiMy Profile

      1. Inipun bukan untuk mengekang kebebasannya akan tetapi sebagai pelindung baginya agar tidak tergelincir pada lumpur kehinaan atau menjadi sorotan mata.

        1. Mata ini risih jika ada wanita yang berpakaian “seadanya” atau hanya “mengubah” warna kulit. Namun jika yang ada di depan mata adalah wanita yang berpakaian “lengkap”, kadang tak kuasa untuk menatapya.

            1. Ketika seorang perempuan memutuskan untuk berjilbab, saya percaya, ia telah “memproklamirkan” semangat untuk lebih mendekatkan dirinya kepada hal-hal yang lebih bersifat transedental (Ilahiyah).

  3. memang ramai perempuan mcm tu sekarang. .entah lah. .mereka sangka mereka bergaya up to date. .tp mereka tak menyangka mereka mernyerlahkan kejahilan agama mereka. .

  4. Luruskan niat berjilbab adalah karena Allah, bukan karena hal lain. Bukan karena ingin mendapatkan pujian dari orang lain atau pun bukan karena menyukai pria yang suka pada muslimah berjilbab. Jangan sampai niat kita salah dan menjadi sia-sia karena tidak terhitung mendapatkan pahala.

  5. Jilbab adalah identitas seorang muslimah. Jilbab merupakan pembeda antara wanita muslim dengan yang kafir. Namun pada kondisi saat ini ternyata ada banyak hal yang perlu menjadi PR bagi kita bersama sebagai muslim. Tidak bisa dipungkiri, seiring dengan berkembangnya peradaban dan pola pikir manusia, hakikat jilbab ternyata juga ikut mengalami pergeseran-pergeseran, entah ke arah positif maupun negatif.
    Curahan rasa Bang Iwan @ ..Memetik Hikmah dibalik BencanaMy Profile

    1. Pada dasarnya, hukum berjilbab bagi seorang wanita muslim adalah wajib seperti layaknya wajibnya sholat lima waktu bagi muslim yang sudah baligh. Kenapa wajib? Karena seperti halnya sholat lima waktu, perintah berjilbab pun ada dalilnya di dalam Al Qur’an, merupakan perintah yang datangnya langsung dari Allah SWT. Sebagaimana firman Allah di dalam QS. Al Ahzab : 59 yang artinya :“Hai Nabi, katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang mukmin, hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka. Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak diganggu. Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.”

      1. Dan ternyata perintah berjilbab tidak hanya ditegaskan sekali saja, namun masih ada ayat lain yang juga memperkuat hukum berjilbab :

        “Dan katakanlah kepada para wanita yang beriman, agar mereka menjaga pandangannya, dan memelihara kemaluannya, dan janganlah menampakkan perhiasannya (auratnya), kecuali yang (biasa) terlihat. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kerudung ke dadanya….” ( QS. An-Nur: 31)
        Curahan rasa Bang Iwan @ ..Memetik Hikmah dibalik BencanaMy Profile

        1. Merasa rugi jika selagi masih muda tidak bisa berpenampilan secara bebas mengikuti trend dan mode? Waduh, dasar cewek. Emangnya zaman sekarang ga ada model jilbab yang modis ya? Ada tuh…Sudah banyak kok model-modelnya, mulai dari warna, corak dan bentuk. Tapi, disini harus tau lah membedakan antara yang jilbab syar’i (sesuai dengan syariat Islam) dengan yang hanya asal pakai saja. Jangan jadi orang yang asal pakai jilbab saja.
          Curahan rasa Bang Iwan @ ..Memetik Hikmah dibalik BencanaMy Profile

          1. Memakai jilbab harus sesuai dengan ketentuan hukum Islam yakni menutup dada dan tidak transparan. Hal ini juga harus diikuti dengan pemakaian busana yang longgar, tidak memperlihatkan aurat dan lekuk tubuh. Jangan mau menjadi korban mode tanpa jilbab, yang mempertontonkan aurat kepada siapa saja secara gratis!
            Curahan rasa Bang Iwan @ ..Memetik Hikmah dibalik BencanaMy Profile

            1. Merasa belum pantas berjilbab karena merasa belum pandai ilmu Islam? Bukan jadi masalah. Semua butuh proses, tapi yang paling penting adalah tunaikanlah dulu kewajiban berjilbab. Setelah mampu berjilbab secara fisik, maka sedikit demi sedikit kita bisa membuat jilbab untuk hati. Semuanya itu secara bertahap, tidak bisa seketika.
              Curahan rasa Bang Iwan @ ..Memetik Hikmah dibalik BencanaMy Profile

            2. Innamal a’malu binniyat. Tetapkan hati, mulai dari hal-hal yang kecil, misalnya mengenakan pakaian yang ada dalam batas kesopanan. Lalu, saat niat memakai jilbab muncul, bersegeralah memakainya, jangan menunggu terlalu lama hingga akhirnya keraguan itu muncul kembali. Buatlah komitmen pribadi, sekali memakai jilbab jangan bongkar pasang lagi. Ingat perintah Allah, jangan mencari-cari lagi dalil lain yang ternyata salah penafsiran.
              Curahan rasa Bang Iwan @ ..Memetik Hikmah dibalik BencanaMy Profile

    1. Allah SWT dalam Al Quran berfirman yang artinya : “Wahai Nabi katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang-orang mukmin. Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka. Yang demikian itu supaya mereka lebih muda untuk di kenal karena itu mereka tidak di ganggu. Dan Allah adalah maha pengampun dan penyayang. (Al-Ahzab : 59).
      Curahan rasa Bang Iwan @ ..Sang Martir : Merangkum Kegelisahan Ditengah Banyaknya Kasus IntoleransiMy Profile

  6. Dulu, pakai tudung..penampilan agk terkawal l agi.. skg ni, baju2 fesyen yg menarik utk dipakai oleh org tak bertudung,tp disebabkan dia cantik,yg btudung pun mau pakai gak..tp dah terpakai tudung lebih awal..tp still mau kenakan baju tu.. sbb tu jadi mcm tu agknya.. kdg2 bila ditegur..dikatanya kubur lain2..badan aku sukati aku…cano tu..

Comments are closed.

OTHER POSTS

Subscribe to Denaihati

Dapatkan artikel terkini terus dalam email anda!