Sihat Sebelum Sakit

Spread the love

Assalamualaikum dan salam 1Dunia, hidup sihat sebelum sakit adalah antara lima perkara yang pasti akan hadir dalam hidup setiap manusia. Manusia  hanya dapat menilai harga sebuah kesihatan ketika diuji dengan kesakitan. Sakit akan datang tanpa diundang bila-bila masa tiada peringatan. Sakit itu bukan penyeksaan tetapi peringatan bagi manusia yang sentiasa ingat pada Allah swt.

Penyakit yang diderita seorang manusia menjadi sebab diampuni dosa yang telah dilakukannya termasuk dosa-dosa setiap anggota tubuhnya Rasulullah SAW bersabda yang maksudnya, “Setiap getaran pembuluh darah dan mata adalah kerana dosa. Sedangkan yang dihilangkan Allah dari perbuatan itu lebih banyak lagi.” Sakit juga menyelamatkan insan daripada seksaan api neraka yang sungguh azab. “Rasulullah SAW juga bersabda, bahwasannya sakit kerana demam itu akan menghindarkan orang Mukmin dari seksa api neraka.” Sakit membawa manusia itu sentiasa mengingati ALLAH Tuhan Yang Agung lagi Maha Berkuasa.

Sabda Baginda Rasulullah SAW yang bermaksud: “Setiap penyakit ada ubatnya, apabila ubat itu serasi dengan penyakit, maka ia akan sembuh dengan izin Allah.” (Hadis riwayat Imam Muslim)

Allah SWT berfirman dalam Surah al-Anbiya’, ayat 83-84 yang bermaksud: “Dan (sebutkanlah peristiwa) Nabi Ayub, ketika ia berdoa merayu kepada Tuhannya dengan berkata: Sesungguhnya Aku ditimpa penyakit, sedang Engkaulah saja Yang lebih Mengasihani daripada Segala (yang lain) Yang Mengasihani. Maka Kami perkenankan doa permohonannya, lalu Kami hapuskan penyakit yang menimpanya, serta Kami kurniakan kepadanya, keluarganya, dengan seganda lagi ramainya, sebagai satu rahmat dari Kami dan sebagai satu peringatan bagi orang yang taat kepada Kami (supaya bersabar dan mendapat balasan baik).”

Menurut Pro Dr. Hamka ada menulis dalam salah satu bukunya, “Bila kita diuji maka bersabarlah kerana sesungguhnya ujian itu adalah sebagai musibah disebabkan kurangnya ketaatan kita kepada ALLAH.” Mata kita akan terpaku saat mendengar pendapat daripada Ibnu Qayyim pula. “Kalau manusia itu tidak pernah mendapat cubaan dengan sakit dan pedih, maka ia akan menjadi manusia yang ujub dan takbur. Hatinya menjadi kasar dan jiwanya beku. Kerana itu, musibah dalam bentuk apapun adalah rahmat ALLAH yang disiramkan kepadanya. Ia akan membersihkan karatan jiwanya dan mensucikan ibadahnya. Itulah ubat dan penawar kehidupan yang diberikan ALLAH untuk setiap orang beriman. Ketika ia menjadi bersih dan suci kerana penyakitnya, maka martabatnya diangkat dan jiwanya dimuliakan. Pahalanya pun berlimpah-limpah apabila penyakit yang menimpa dirinya diterimanya dengan sabar dan redha.”

Apabila kita diuji dengan sakit kisah Nabi Ayub adalah kisah paling baik untuk dibaca berulang-ulang kali untuk jadikan motivasi dan mengambil semangat daripada ketabahan Nabi Ayub. Tidak terbanding sakit kita berbandingkan dengan ujian sakit yang dialami oleh seorang kekasih Allah SWT, Nabi Ayub as.


Spread the love

242 Comments

  1. Kesehatan adalah mahkotanya orang sehat. Kesehatan tidak terlihat nilainya kecuali oleh orang yang sakit. Demikian juga waktu luang adalah nilai yang sangat tinggi yang tidak disadari kecuali oleh orang yang sibuk.

          1. Sehat menjadi modal untuk beribadah dan fasilitas untuk beramal shaleh. Sehat juga bisa dirasakan sebagai ujian, karena banyak orang yang diberi kesehatan malah menjadikan dirinya menjadi sombong dan menjauh dari Allah bahkan secara tidak sadar menjadi kufur dan kafir sebagaimana Fir’aun yang mengaku dirinya Allah.
            Curahan rasa Bang Iwan @ ..GIOACHINO ROSSINIMy Profile

            1. Hikmah Sakit adalah Kesempatan Istirahat bagi tubuh, penyambung silaturahim, pelajaran berharga, doa mustajab orang sakit, orang sakit dekat dengan Allah, menghapuskan dosa dosa.
              Curahan rasa Bang Iwan @ ..GIOACHINO ROSSINIMy Profile

  2. ”Manfaatkanlah lima (keadaan) sebelum (datangnya) lima (keadaan yang lain) : Hidupmu sebelum matimu, sehatmu sebelum sakitmu, waktu luangmu sebelum waktu sempitmu, masa mudamu sebelum masa tuamu, dan kayamu sebelum miskinmu” [HR. Al-Hakim dan Al-Baihaqi].

            1. dua hal yang melekat dalam diri manusia. Selama manusia masih di dunia maka sehat dan sakit adalah menjadi konskwensi hidup sekaligus sebagai bukti lemahnya makhluk yang bernama manusia dihadapan Allah yang memberi sehat dan sakit.
              Curahan rasa Bang Iwan @ ..GIOACHINO ROSSINIMy Profile

            2. Sehat hakiki hanya untuk orang yang mendapatkan fasilitas surga nanti karena investasi amal shaleh dan kebaikannya selama hidup di dunia. Sakit yang abadi karena mendapat siksaan terus menerus adalah untuk orang-orang yang di dunia mengkapling neraka dengan pebuatan-perbuatan maksiat dan dosa-dosanya.
              Curahan rasa Bang Iwan @ ..GIOACHINO ROSSINIMy Profile

            3. Sakit juga sebagai bentuk pemaksaan Allah kepada manusia agar bisa ingat, berdzikir, berdoa kepada-Nya. Sebab kebanyakan manusia saat lapang dan sehat tidak ingat kepada Allah, jika Allah memberi sakit artinya Allah masih memberi kesempatan kepada manusia untuk mengingat-Nya.
              Curahan rasa Bang Iwan @ ..GIOACHINO ROSSINIMy Profile

            4. seseorang yang sehat dapat menguasai dirinya secara penuh baik dalam urusan harta maupun kekuatan fisik. Maka sangatlah penting bagi seseorang yang sehat untuk memanfaatkan kesehatannya dengan sebaik-baiknya dan bersungguh-sungguh dalam mengerjakan amal-amal sholeh baik yang berkaitan dengan harta maupun kekuatan fisik.
              Curahan rasa Bang Iwan @ ..GIOACHINO ROSSINIMy Profile

Comments are closed.

OTHER POSTS

Subscribe to Denaihati

Dapatkan artikel terkini terus dalam email anda!